Pages

Sabtu, 30 Maret 2019

Selamat Ulang Tahun PAPA (Dedikasi untuk Ulang Tahun Papa yang ke 50 Tahun)

Untuk
Drs. H. Muhrin, S
Seseorang yang hebat kupanggil PAPA

5 Desember 2014
Selamat Ulang  Tahun PAPA!

5 desember, tepat  50 tahun yang lalu seorang pemuda lahir untuk merasakan indahnya dunia. Hari ini 5 desember 2014 tepat umur pemuda itu yang sekarang ku panggil PAPA menginjak 50 tahun. Selamat Ulang Tahun PAPA, ini adalah tulisan pertamaku untuk PAPA.

                PAPA, sekarang aku sudah cukup dewasa untuk meninggalkanmu meski ku tahu kadang PAPA merindukan anak-anak PAPA berkumpul dengan PAPA. Aku sekarang di tanah orang merantau mencari ilmu, ini berkat saran PAPA. Aku masih ingat ketika PAPA tidak setuju aku kuliah ke Makassar, PAPA hanya ingin aku kuliah di Palu. Aku tahu alasannya karena PAPA tidak bisa jauh dengan Anak-anaknya.



                PAPA, aku masih ingat ketika aku masih taman kanak-kanak ketika PAPA tak pernah mengeluh mengantar-jemput aku layaknya ojek. Aku bangga denganmu PAPA meski sibuk dengan urusan kantor PAPA masih memperhatikan anaknya.

                PAPA, aku masih ingat ketika aku kelas 2 SD, dan baju putih-merah hatiku tak sengaja tercuci. PAPAmencoba membujukku memakai baju pramuka dan berusaha memberitahu guruku, tapi aku berusaha keras untuk tidak memakainya dan menangis di sekolah. Aku masih ingat PAPA langsung membeli baju putih-merah hati yang baru untukku.

                PAPA, aku juga masih ingat ketika PAPA dan MAMA harus merantau ke Kalimantan, dan meninggalkanku di Sengkang bersama Nenek dan Tante. Apa kau tahu aku begitu merindukanmu? Aku begitu ingin bertemu?. Kadang aku menangis dan iri melihat temanku ketika mengambil Rapor atau rapat orang tua, Orang tua mereka datang tapi aku tidak ada.

                PAPA, aku masih ingat ketika menjemputku untuk ke Kalimantan, memulai hidup baru disana, dan meninggalkan masa lalu yang cukup pahit.
                PAPA, aku masih ingat perjuanganmu kembali membawa kami keluargamu ke  Sulawesi tapi berbeda dengan tempat sebelumnya. Aku ingat perjuangan PAPA sampai bisa seperti sekarang ini.

                PAPA, aku sekarang sudah cukup dewasa. PAPA aku minta maaf jika selama aku menjadi anakmu aku sering menyusahkanmu, sering membuat darah tinggimu naik, atau sering membuatmu gelisah. Aku belum bisa membahagiakan PAPA, aku hanya bisa merepotkan PAPA. Tapi aku janji PAPA akan tersenyum dan duduk santai di masa tua PAPA.

                PAPA, aku merindukanmu sekarang! Aku, minta maaf tidak bisa secara langsung mengucapkan “SELAMAT ULANG TAHUN PAPA”. Aku masih bergelut dengan tugasku demi membuatmu bangga dan tersenyum di hari tuamu.

                PAPA, jaga kesehatanmu. Teruslah berkarya di bidang pekerjaanmu, Makin sayang pada MAMA dan KAMI anak-anakmu. PAPA aku mencintaimu, semoga Allah SWT selalu melindungimu dan memberimu umur panjang.

                PAPA terima kasih atas pengorbananmu, cintamu, kasih sayangmu, kedisiplinanmu, kerja kerasmu. Aku minta maaf belum bisa mengganti tetes keringatmu meski kutau tetes keringat tidak akan mengering untuk kami keluargamu dan mustahil untuk kugantikan.

                PAPA sehat selalu, Aku anakmu akan berjuang agar 3,5 tahun kedepan PAPA dan MAMA bisa hadir pada Wisudaku, sama saat PAPA dan MAMA mengenakan TOGA pada tahu 1994. Doamu berharga bagiku :)

PAPA, I LOVE YOU PAPA.
YOU ARE THE BEST DADDY IN THE WORLD :’)
PAPA , I Miss You! :’(

Palu, 5 desember 2014
Pukul. 00.00 WITA
Dari
Anak yang berusaha membuatmu tersenyum dan bangga
Ahmad Haris Mirta


Catatan:
Ini adalah tulisan surat pertama untuk Papa, meski tidak pernah beliau baca yang penting setiap tulisan dalam surat ini menjadi doa buat beliau, Aamiin.


0 komentar:

Posting Komentar